9. PENGARUH JUMLAH TRAFFIC TERHADAP BEBAN KERJA AIR TRAFFIC CONTROLLER (ATC) DI JAKARTA LOWER CONTROL NORTH

Penulis

  • Muchammad Furqon Muchaddats
  • Ivan Yusri A
  • Ricky Aditya P

DOI:

https://doi.org/10.62828/jpb.v2i4.86

Kata Kunci:

Avition, Airtraffic Controller, Beban kerja, Penerbangan, Lalulintas Udara

Abstrak

Beban kerja merupakan salah satu faktor yang penting dalam keselamatan
penerbangan. Beban kerja yang berlebihan dapat meningkatkan risiko terjadinya kesalahan
yang dapat menyebabkan kecelakaan. Salah satu faktor yang mempengaruhi beban kerja
Air Traffic Controller (ATC) adalah jumlah traffic. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
pengaruh jumlah traffic terhadap beban kerja pemandu lalu lintas udara (ATCO) di Jakarta
Lower Control North. Penelitian dilakukan pada unit operasional AirNav Indonesia (Perum
LPPNPI) Kantor Cabang Utama Jakarta Air Traffic Service Center bulan Juni s.d. Juli
2019 menggunakan metode penelitian kuantitatif, populasinya adalah petugas Air Traffic
Controller (ATC) pada unit Jakarta Lower Control North dengan jumlah sampel sebanyak
30 responden yang dipilih berdasarkan KP nomor 265 tahun 2017. Teknik pengumpulan
data menggunakan angket (kuesioner) dan observasi, teknik analisis data adalah korelasi
Pearson Product Moment kemudian dihitung dengan uji signifikansi korelasi, uji determinasi
dan uji regresi linear sederhana. Hasilnya terdapat hubungan yang positif antara jumlah
traffic terhadap beban kerja Air Traffic Controller (ATC) di Jakarta Lower Control North
dengan koefisien korelasi sebesar 0,859 dan koefisien determinasi sebesar 74%, yang
artinya bahwa pengaruh jumlah traffic terhadap beban kerja Air Traffic Controller (ATC) di
Jakarta Lower Control North adalah sebesar 74% dan selebihnya ditentukan oleh faktorfaktor lain yang tidak masuk dalam bagian penelitian. Berdasarkan Uji t yang diperoleh bahwa
t hitung 8,870 > t tabel 2,763 artinya koefisien antara variabel X dan Y adalah signifikan
(dapat digeneralisasikan). Maka untuk mengurangi beban kerja pemandu lalu lintas udara
(ATCO), pihak manajemen Airnav Indonesia di JATSC perlu melakukan sektorisasi untuk
mengurangi jumlah traffic di sektor Jakarta Lower Control North. Usulnya, sektor tersebut
diberi nama sektor Jakarta Lower Control West untuk membagi beban kerja pemandu lalu
lintas udara (ATCO), atau memberlakukan pemerataan slot (slot time) sesuai kemampuan
maksimum Airspace dan ATCO khususnya di sektor Jakarta Lower Control North.

Unduhan

Diterbitkan

06-11-2023